Pengantar
Google Drive adalah salah satu penyimpanan data di cloud yang paling banyak dipakai. Namun, ada kalanya data di Google Drive bisa hilang atau terhapus secara tidak sengaja. Oleh karena itu, Google Drive menyediakan fitur cadangan atau backup data. Namun, jika data backup tersebut juga hilang, tahukah kamu bagaimana cara memulihkannya? Berikut ini adalah beberapa cara memulihkan cadangan di Google Drive.
1. Periksa keranjang sampah
Adakalanya file yang kita hapus secara tidak sengaja masih bisa dipulihkan dari keranjang sampah. Ini berlaku juga untuk cadangan di Google Drive. Jika kamu menemukan data cadangan di keranjang sampah, kamu bisa mengembalikannya ke lokasi semula dengan mudah. Namun, jangan terlalu lama menunggu untuk mengembalikan data tersebut karena keranjang sampah akan otomatis menghapus data yang sudah berusia lebih dari 30 hari.
2. Gunakan fitur restore
Jika kamu yakin data cadangan sudah hilang, kamu bisa menggunakan fitur restore di Google Drive. Caranya adalah sebagai berikut:
Langkah-langkah |
---|
1. Buka Google Drive |
2. Klik ikon gigi di kanan atas |
3. Pilih ‘Pengaturan’ |
4. Klik tab ‘Cadangan dan Sinkronisasi’ |
5. Pilih tab ‘Pulihkan Cadangan’ |
6. Pilih data yang akan dipulihkan |
7. Klik ‘Pulihkan’ |
3. Gunakan fitur Time Machine untuk Mac
Jika kamu menggunakan Mac, kamu bisa menggunakan fitur Time Machine untuk memulihkan data cadangan di Google Drive. Caranya adalah:
Langkah-langkah |
---|
1. Klik ‘Launchpad’ |
2. Pilih ‘Time Machine’ |
3. Pilih waktu cadangan yang ingin dipulihkan |
4. Klik ‘Kembalikan’ |
4. Gunakan software recovery
Jika semua cara di atas tidak berhasil, kamu bisa menggunakan software recovery seperti ‘Recuva’. Namun, cara ini membutuhkan teknik ‘deep scan’ yang bisa memakan waktu cukup lama tergantung pada ukuran file cadangan yang hilang.
5. Gunakan jasa recovery data
Jika data cadangan yang hilang sangat penting dan tidak bisa dipulihkan dengan cara-cara di atas, kamu bisa menggunakan jasa recovery data yang ada di luar sana. Namun, cara ini bisa sangat mahal, terutama jika ukuran data yang hilang sangat besar.
6. Lakukan backup secara teratur
Yang terpenting adalah melakukan backup secara teratur agar data penting kamu tidak hilang begitu saja. Ada banyak cara untuk melakukan backup, seperti dengan menggunakan software backup, memindahkan data ke hard disk eksternal, atau menyimpannya di cloud lainnya.
7. Cek kembali data sebelum menghapus
Sebelum menghapus data, pastikan kamu sudah mengeceknya dengan seksama. Hal ini akan menghindari kesalahan menghapus data yang sebenarnya ingin disimpan sebagai cadangan.
Kelebihan dan Kekurangan
Kelebihan
1. Data penting tetap terjaga
2. Memudahkan dalam pengelolaan data
3. Dapat diakses dari mana saja dan kapan saja
4. Fitur cadangan dapat menghindari kehilangan data secara permanen
Kekurangan
1. Dibutuhkan koneksi internet untuk dapat mengakses cadangan di cloud
2. Data yang terlalu besar mungkin membutuhkan waktu yang lama untuk backup atau restore
3. Kerentanan terhadap serangan hacker
4. Fitur cadangan hanya dapat dipakai jika pengguna sudah melakukan sinkronisasi data di Google Drive
Tabel: Cara Memulihkan Cadangan di Google Drive
Cara | Kelebihan | Kekurangan |
---|---|---|
Periksa keranjang sampah | Data yang hilang dapat dikembalikan tanpa perlu repot | Data hanya dapat dikembalikan jika masih berada di keranjang sampah |
Gunakan fitur restore | Data dapat dipulihkan dengan mudah | Data hanya dapat dipulihkan jika pengguna sudah melakukan cadangan di Google Drive |
Gunakan fitur Time Machine untuk Mac | Memudahkan pengguna Mac untuk memulihkan data cadangan di Google Drive | Hanya dapat dipakai jika pengguna memiliki Mac |
Gunakan software recovery | Memungkinkan pengguna untuk memulihkan data cadangan yang sulit diakses | Memakan waktu yang lama untuk melakukan deep scan |
Gunakan jasa recovery data | Data yang hilang dapat dipulihkan meskipun sulit diakses | Biaya yang tinggi untuk menggunakan jasa recovery data |
Lakukan backup secara teratur | Mencegah kehilangan data dengan melakukan backup secara rutin | Membuat pengguna harus meluangkan waktu untuk melakukan backup |
Cek kembali data sebelum menghapus | Mencegah pengguna menghapus data yang penting | Membuat pengguna harus meluangkan waktu untuk mengecek data |
FAQ tentang Cara Memulihkan Cadangan di Google Drive
1. Apakah semua data di Google Drive otomatis terbackup?
Tidak, pengguna harus melakukan sinkronisasi data dan memilih data yang ingin dibackup terlebih dahulu.
2. Apakah cadangan di Google Drive bisa dipulihkan meski sudah lebih dari 30 hari?
Tidak, data yang sudah berusia lebih dari 30 hari akan dihapus secara otomatis oleh keranjang sampah.
3. Apakah fitur restore bisa dipakai di semua tipe akun Google Drive?
Fitur restore hanya tersedia untuk tipe akun Google Drive yang berbayar.
4. Apakah saya bisa memulihkan data cadangan yang sudah terhapus permanen?
Tergantung pada kasusnya, namun biasanya sulit untuk mengembalikan data yang sudah terhapus permanen.
5. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk melakukan deep scan dengan software recovery?
Waktu yang dibutuhkan tergantung pada ukuran file cadangan dan spesifikasi komputer yang digunakan.
6. Apakah ada jasa recovery data yang gratis?
Mayoritas jasa recovery data membebankan biaya yang cukup mahal, namun ada beberapa yang menawarkan jasa dengan biaya yang lebih terjangkau.
7. Apakah backup di Google Drive aman dari serangan hacker?
Ada beberapa risiko keamanan yang harus diperhatikan saat menggunakan cloud untuk backup data. Oleh karena itu, penting untuk selalu memperhatikan keamanan akun Google Drive.
8. Apakah saya bisa menggunakan cloud lainnya selain Google Drive untuk melakukan backup data?
Ya, terdapat banyak cloud storage lainnya yang bisa digunakan untuk melakukan backup data, seperti Dropbox, OneDrive, dan iCloud.
9. Apakah saya harus melakukan backup data di Google Drive secara manual?
Pengguna bisa menggunakan software backup atau fitur sinkronisasi untuk melakukan backup data secara otomatis.
10. Apakah saya bisa memulihkan data cadangan di Google Drive tanpa internet?
Tidak, karena data di Google Drive disimpan di cloud, maka dibutuhkan koneksi internet untuk mengaksesnya.
11. Apakah backup di Google Drive bisa dipakai untuk mengganti hard disk yang rusak?
Bisa, backup di Google Drive bisa dipakai untuk mengganti data yang hilang atau rusak karena kerusakan hardware.
12. Apakah ada cara untuk mempercepat restore di Google Drive?
Mempercepat restore di Google Drive bisa dilakukan dengan cara membeli tipe akun yang memiliki kecepatan akses yang lebih cepat atau dengan menggunakan software atau aplikasi tertentu.
13. Apakah saya bisa melakukan backup data Google Drive ke hard disk eksternal?
Ya, pengguna bisa melakukan backup data Google Drive ke hard disk eksternal atau ke komputer lokal.
Kesimpulan
Memulihkan cadangan di Google Drive bisa menjadi sangat penting jika data yang hilang sangat berharga bagi kita. Ada banyak cara untuk memulihkan data, seperti dengan memeriksa keranjang sampah, menggunakan fitur restore, atau bahkan dengan menggunakan jasa recovery data. Namun, yang terpenting adalah melakukan backup secara teratur agar data penting kita tidak hilang begitu saja. Selalu perhatikan juga keamanan akun Google Drive agar data kita terlindungi dari serangan hacker atau malware.
Penutup
Demikianlah artikel tentang cara memulihkan cadangan di Google Drive. Semoga informasi ini bermanfaat bagi pembaca yang membutuhkannya. Namun, kami tidak bertanggung jawab atas kerusakan atau kehilangan data yang mungkin terjadi selama melakukan proses memulihkan cadangan di Google Drive. Oleh karena itu, pastikan kamu sudah memahami risiko dan konsekuensi dari setiap tindakan yang kamu lakukan.