Untuk mengetahui lebih dalam mengenai perbedaan LCD Ori dan OEM maka kamu harus pahami keduanya. Tentu saja mulai dari kualitas untuk OEM sendiri berada di atas produk KW.
Jika ingin menggunakan barang dengan jenis sama dengan ori maka dapat digunakan original equipment manufacturer sebagai pilihan. Ini merupakan barang sama untuk jenis LCD pada gadget.
Kamu tidak perlu merasa ragu akan ditipu atau mendapatkan barang palsu saat memilih barang OEM. LCD sendiri menjadi salah satu sparepart penting di dalam gadget dan mempengaruhi tampilan.
Ketika seseorang telah menggunakan LCD yang baik, maka akan lebih nyaman di saat penggunaan berbagai barang elektronik. Dalam melakukan perawatan juga perlu diperhatikan dengan baik.
Baik LCD ori maupun OEM sendiri memiliki fungsi sama yaitu digunakan sebagai media penghantar tampilan. Biasanya ini berupa kristal cair yang nantinya dapat menampilkan data baik karakter, huruf serta grafik.
Ketahui Perbedaan LCD Ori dan OEM Lebih Dalam
Dikatakan jika meskipun kedua produk tersebut memiliki persamaan. Namun tentu saja antara LCD ori dan OEM memiliki perbedaan spesifik yang membuat keduanya berbeda untuk digunakan oleh pengguna.
Dengan mengetahui perbedaan tersebut, lebih mudah bagi kamu memilih mana akan digunakan. Jadi meskipun memiliki kualitas hampir mirip di antara keduanya, tetapi tentu saja cukup berbeda.
1. Sudah Berbeda Dalam Hal Kultur
Jika dilihat dari segi budaya maka bisa dikatakan jika LCD diproduksi sebagaian besar oleh pasar Asia. Ini juga menjadi perbedaan untuk jenis sparepart yang biasanya digunakan merakit gadget.
Sparepart sendiri merupakan barang pengganti dapat digunakan untuk memperbaiki smartphone. Seperti yang diketahui dengan baik istilah OEM lebih banyak digunakan di daerah benua Asia untuk berbagai produk.
Ini juga membuat persepsi sendiri jika original equipment manufacturer merupakan barang yang cenderung kurang dipercaya keasliannya. Namun pada nyatanya di Amerika OEM sendiri dianggap orisinal.
2. Berbeda Ketika Melakukan Pemasaran Barang
Dalam melakukan proses pemasaran juga sudah menggunakan berbagai macam istilah kreatif untuk memasarkan LCD tersebut. Untuk melakukan pemasaran ada yang mengatakan jika produk 100 % ori.
Ada juga istilah OEM, grade A juga berbagai istilah lainnya digunakan untuk menjabarkan kualitas dari produk. Untuk perbedaan LCD Ori dan OEM sendiri hanya untuk penamaan.
Jika dilihat kembali, kedua produk tersebut memiliki kualitas sama dan ketika digunakan juga memiliki kegunaan mudah. Jika dilihat berdasarkan pemasaran barang tersebut, membuktikan jika barang memiliki kualitas berbeda.
Namun untuk ori dan OEM adalah dua buah barang yang sama pada dasarnya. Kedua benda ini merupakan bentuk asli produk dihasilkan oleh satu perusahaan sama, atau dari perusahaan asli barang.
Ketika sudah dibeli, diolah kemudian dipasarkan oleh brand berbeda. Maka produk tersebut telah diubah sedemikian rupa sehingga banyak yang mengatakan jika barang sudah tidak asli seperti sedia kala.
3. Ada Unsur Pelanggaran Hak Cipta Merek
Hanya orang – orang atau perusahaan tertentu saja yang sudah bisa menjual sparepart dari berbagai benda elektronik terutama LCD. Jika ditelusuri kembali, mereka sudah mendapatkan izin resmi dari brand asli.
Dengan izin atau lisensi telah diberikan tersebut, maka banyak perusahaan dapat membuat produk mereka sendiri untuk dipasarkan di publik. Ketika sudah memasarkan mereka memiliki barang serupa.
Namun tentu saja dengan merek yang sudah berbeda. Hal ini dikarenakan sudah dibelinya lisensi secara resmi sehingga LCD dijual kembali dengan modifikasi sedemikian rupa untuk dapat dijual kembali.
Banyak perusahaan telah mendapatkan izin resmi untuk melakukan penjualan kembali berbagai barang LCD. Dengan begitu sudah terlihat secara jelas apa perbedaan LCD Ori dan OEM itu.
